
Tata Cara Umroh Beserta Doanya
Umroh merupakan salah satu ibadah yang sangat istimewa bagi umat Muslim. Melakukan umroh adalah kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, mengikuti jejak Rasulullah SAW, dan mendapatkan keberkahan yang besar. Dalam menjalankan umroh, ada tata cara yang perlu diikuti agar ibadah tersebut sah dan diterima oleh Allah SWT. Berikut ini adalah tata cara umroh beserta doa-doa yang dapat menjadi panduan bagi para jamaah.
-
Ihram Ihram merupakan awal dari perjalanan umroh. Jamaah mengenakan pakaian ihram yang terdiri dari dua helai kain putih yang simpel. Sebelum memasuki ihram, ada beberapa niat yang harus dibaca, seperti niat ihram umroh, niat masuk ke dalam keadaan ihram, dan niat melaksanakan thawaf. Setelah itu, jamaah membaca talbiyah, yaitu ucapan "Labbaik Allahumma labbaik, labbaik laa syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni'mata laka wal mulk, laa syarika laka" yang berarti "Aku penuhi panggilan-Mu, ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat, dan kerajaan hanya milik-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu."
-
Thawaf Setelah tiba di Masjidil Haram di Makkah, jamaah melakukan thawaf yaitu mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh putaran. Jamaah memulai thawaf dari Hajar Aswad (batu hitam) dengan membaca "Bismillahi Allahu Akbar" (Dengan nama Allah, Allah Maha Besar). Selama thawaf, jamaah dianjurkan untuk berzikir dan membaca doa-doa yang dianjurkan seperti doa ketika melewati Rukun Yamani dan Rukun Hajar Aswad.
-
Sa'i Setelah menyelesaikan thawaf, jamaah melanjutkan dengan melakukan sa'i, yaitu berlari-lari kecil antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Jamaah memulai sa'i dari Bukit Shafa dengan membaca doa dan berzikir. Setelah selesai, jamaah akan mencukur atau memotong sedikit rambut sebagai tanda penyelesaian umroh.
-
Tahallul Setelah tahallul, yaitu mencukur atau memotong sedikit rambut sebagai tanda penyelesaian umroh, jamaah kemudian keluar dari keadaan ihram. Ihram dilepas dan jamaah bisa mengenakan pakaian biasa. Pada tahap ini, umroh sudah dianggap selesai dan jamaah bebas melakukan aktivitas normal.
Dalam perjalanan umroh, ada beberapa doa yang dapat dibaca pada setiap tahap ibadah. Beberapa doa umroh yang dianjurkan antara lain:
-
Doa saat memasuki miqat: "Allahumma inninawaytu al-umrah, fahallilhu liya wa taqabbalhu minni" yang artinya "Ya Allah, aku niat melakukan umroh, maka mudahkanlah bagiku dan terimalah umrohku."
-
Doa saat melaksanakan thawaf: Selama thawaf, jamaah bisa berzikir dan membaca doa-doa pribadi kepada Allah SWT, memohon ampunan, berterima kasih, dan meminta perlindungan-Nya. Beberapa doa yang dianjurkan adalah:
-
"Rabbana atina fid-dunya hasanah wa fil-akhirati hasanah wa qina 'adhaban-nar" yang artinya "Ya Tuhan kami, berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari siksa neraka."
-
"Allahumma inna nasaluka hubbaka wa hubba man yuhibbuka, wa hubba 'amalin yuqarribuna ila hubbik" yang artinya "Ya Allah, kami memohon cinta kepada-Mu dan cinta kepada siapa yang mencintai-Mu, dan cinta kepada amal-amal yang akan mendekatkan kami kepada cinta-Mu."
-
"Allahumma hadina fi man hadait, wa 'afina fi man 'afait, wa tawallana fi man tawallait, wa barik lana fi ma a'thait, wa qina wasrif 'anna sharra ma qadhait" yang artinya "Ya Allah, berikanlah petunjuk kepada kami seperti yang Engkau berikan petunjuk kepada orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah kami keselamatan seperti yang Engkau berikan keselamatan kepada orang-orang yang telah Engkau beri keselamatan. Terimalah kami dan berikan berkah kepada apa yang Engkau berikan kepada kami. Lindungilah kami dari kejahatan yang Engkau takdirkan."
-
-
Doa saat melaksanakan sa'i: Selama sa'i, jamaah dapat berzikir dan membaca doa-doa pribadi. Beberapa doa yang dianjurkan adalah:
-
"Rabbighfir warham wa anta khairur-rahimin" yang artinya "Ya Tuhanku, ampunilah dan kasihanilah, Engkaulah sebaik-baik yang memberi rahmat."
-
"Allahumma inni as'aluka minal khairi kullihi, ajilihi wa ajilihi, ma'alimahu wa ma ghayruhu" yang artinya "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu segala kebaikan, baik yang segera maupun yang di masa mendatang, yang aku ketahui maupun yang tidak."
-
"Allahumma ajirni minan naar" yang artinya "Ya Allah, lindungilah aku dari api neraka."
-
Tata cara umroh dan doa-doa yang disebutkan di atas adalah panduan umum yang dapat diikuti oleh jamaah. Namun, penting juga untuk mempelajari tata cara dan doa-doa secara lebih mendalam melalui literatur dan pengajaran dari ulama yang terpercaya. Dengan memahami tata cara dan doa-doa umroh dengan baik, kita dapat menjalankan ibadah umroh dengan khidmat dan khusyuk, serta berharap agar ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Selalu ingatlah bahwa umroh bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan spiritual yang membutuhkan kesadaran, keikhlasan, dan ketundukan kepada Allah SWT. Semoga Allah SWT menerima ibadah umroh kita semua dan memberikan keberkahan yang melimpah. Amin